Gerbang Logika (LOGIC GATE) Transistor (Versi Lama) dan Integrated Circuit (Versi Modern)

Hallo sahabat Elektronika,,,

Selamat bertemu kembali dengan saya pemilik Blog "Kepintaran Titipan"

Postingan kali ini adalah tentang gerbang logika yang dulu atau sering disebut juga dengan gerbang logika Transistor dan gerbang logika Era Now atau yang dikemas dalam bentuk IC (Integrated Circuit) Digital atau dalam bahasa indonesia disebut dengan sirkuit terpadu.

Pada postingan kali ini kita akan membahas tiga gerbang logika yang ada dalam elektronika yaitu gerbang logika NOT, AND versi transistor dan Versi IC. Namun kedua versi ini hanya dibedakan oleh ukuran saja, ukuran gerbang logika versi transistor jauh lebih besar sehingga penggunaannya kurang menarik untuk zaman saat ini. Ditambah dengan alasan telah ditemukannya IC (Sirkuit Terpadu) yang ukuran kemasan jauh lebih kecil.

1. Gerbang Logika NOT

Gerbang logika NOT merupakan gerbang logika yang memiliki 1 input dan 1 output, dimana kondisi output selalu berkebalikan dengan input. Jika input LOW (0) maka output HIGH (1). Terkadang gerbang logika NOT disebut juga dengan gerbang logika Pembalik.

Berikut perbedaan schematic NOT GATE versi Transistor dan versi IC digital.

Gambar kiri adalah versi Transistor dan bisa kita lihat ukurannya jauh lebih besar bila dibandingkan dengan gambar kanan. Jauh sebelum IC ditemukan maka peralatan elektronika masih dalam ukuran jumbo sehingga tidak memungkinkan bisa dibawa (portable) ke suatu tempat jika bepergian.

Gambar bawah merupakan Tabel kebenaran atau disebut dengan Ekspresi Boelan. 

Dari gambar di atas bisa kita lihat ketika Input (P) bernilai LOW(0), Output (Q) bernilai HIGH (1). Kedua gambar menunjukan hasil yang sama. Memang kedua gambar ini tidaklah berbeda dalam input dan output. Hanya dibedakan oleh ukuran kemasan saja. 

Gambar di atas menunjukkan saat kita berikan logika HIGH (1) pada Input, Output dalam Keadaan LOW (0).

2. Gerbang Logika AND

Gerbang logika AND merupakan gerbang logika yang memiliki Output HIGH (1) hanya jika kedua Input dalam kondisi HIGH (1). Kondisi Output dari gerbang AND akan menjadi LOW (0) jika salah satu atau kedua Inputnya dalam keadaan LOW (0). 

Berikut perbedaan schematic AND GATE versi Transistor dan versi IC digital.

Gambar berikut adalah schematic dalam Proteus 7.10, sesaat sebelum rangkaian dirun atau dihidupkan. Tetap sama seperti gerbang logika yang pertama kita bahas di atas, gambar kiri versi Transistor, kanan versi IC Digital, Tabel kebenaran / Ekspresi Boelan.

Gambar di atas menunjukkan, pada saat salah satu input LOW output juga LOW. Baik itu versi Transistor maupun versi IC, hal ini menunjukkan bahwa memang kedua gambar adalah sama. Hal itu juga sebenarnya terlihat dari Tabel Ekspresi Boelan, dimana Output akan HIGH hanya jika Kedua Input HIGH.

Gambar di atas menunjukkan pada saat kedua Input pada logika HIGH, Output juga HIGH. Demikian penjelasan singkat tentang gerbang logika AND.

Baca juga: Cara Memprogram Keypad 3x4 dengan Tampilan LCD, Pemrograman Bascom AVR Atmega8535 di Proteus.